Di Kabupaten Magetan, keberadaan kebun refugia kini semakin modern dengan adanya fasilitas terbaru berupa kendaraan listrik yang dilengkapi dengan charging station. Fasilitas ini merupakan hasil kerja sama antara Pemerintah Kabupaten Magetan dan Universitas Sebelas Maret, khususnya Program Studi Teknik Elektro. Diharapkan bahwa kehadiran fasilitas ini tidak hanya meningkatkan kenyamanan pengunjung dalam menjelajahi area kebun refugia, tetapi juga menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan energi baru terbarukan (EBT).

   Charging station yang terpasang menggunakan sistem pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), menggarisbawahi komitmen untuk memanfaatkan sumber energi yang ramah lingkungan. Ini juga merupakan langkah strategis dalam mendukung upaya pemerintah daerah untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Dengan adanya fasilitas ini, diharapkan akan terjadi peningkatan pemahaman masyarakat mengenai teknologi kendaraan ramah lingkungan dan pemanfaatan energi terbarukan sebagai alternatif yang berkelanjutan.

   Selain itu, kerjasama ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan lembaga pendidikan dalam mengimplementasikan teknologi canggih untuk kepentingan bersama, baik dalam hal pendidikan, penelitian, maupun pembangunan infrastruktur. Universitas Sebelas Maret, melalui Program Studi Teknik Elektro, berperan penting dalam menyediakan teknologi terbaru yang mendukung transformasi ke arah mobilitas yang lebih berkelanjutan dan ramah lingkungan.

   Keberadaan kendaraan listrik dan charging station di kebun refugia Magetan diharapkan juga dapat menjadi contoh bagi daerah lain untuk mengadopsi teknologi serupa dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Dengan demikian, kehadiran ini bukan hanya sebagai fasilitas tambahan semata, tetapi juga sebagai upaya konkret untuk mendukung visi keberlanjutan dalam pengelolaan lingkungan dan sumber daya energi di masa depan.